Mengenal Apa Saja Keberagaman Budaya Indonesia
Admin Oktober 19, 2022
Mengenal Apa Saja Keberagaman Budaya Indonesia
Negara Indonesia bisa dibilang sebagai negara yang unik karena berbeda dengan negara–negara lain, Indonesia memiliki berbagai budaya yang berbeda–beda. Karena negara ini berbentuk kepulauan yang membentang dari Sabang sampai Merauke maka tidak mengherankan apabila budaya Indonesia dan bahasa maupun orang-orangnya berbeda-beda.
Pada mulanya, budaya diperkenalkan oleh nenek moyang dan setelah itu, budaya Indonesia diwariskan dan dilanjutkan kepada generasi penerusnya. pada di era modern seperti sekarang ini, budaya Indonesia masih tetap diperkenalkan dan diwariskan ke generasi selanjutnya agar budaya Indonesia yang beragam dan unik ini tetap ada dan tidak hilang ditelan zaman.
- 1. Budaya Indonesia: Sejarah dan Kulinernya
- 1.1. Sejarah Indonesia
- 1.2. Indonesian Culture
- 1.2.1. Rumah Adat
- 1.2.2. Upacara Adat
- 1.2.3. Pakaian Tradisional
- 1.2.4. Tarian Adat
- 1.2.5. Alat Musik dan Lagu Tradisional
- 1.3. Kuliner Indonesia
- 1.3.1. Gado–gado
- 1.3.2. Rendang
- 1.3.3. Gudeg
- 1.3.4. Soto
- 2. Penutup
Budaya Indonesia: Sejarah dan Kulinernya
Indonesia tidak hanya kaya akan budaya Indonesia nya saja, namun juga sejarah dan kulinernya, berikut pembahasan lengkapnya:
1. Sejarah Indonesia
Sejarah Indonesia dimulai ketika Nusantara masih terdiri dari banyak kerajaan–kerajaan hindu budha yang tersebar di berbagai daerah. Namun era penjajahan dimulai dengan datangnya kapal–kapal asing dari benua barat dan setelah itu Indonesia dijajah oleh beberapa negara, namun yang paling terkenal adalah masa penjajahan belanda dan jepang.
Dengan para penjajah yang semena–mena dan membuat warga pribumi menderita, maka terjadilah berbagai pemberontakan dan peperangan yang terjadi di berbagai wilayah, salah satunya adalah pada tahun 1905 perang jawa yang ditokohi oleh pahlawan nasional Pangeran Diponegoro yang terjadi dalam kurung waktu lima tahun. Perang terjadi karena makam leluhur Pangeran Diponegoro yang dirusak serta campur tangan Belanda pada urusan internal keraton.
Selain itu selama masa penjajahan, banyak juga organisasi yang lahir dan menjadi bentuk perlawanan rakyat Indonesia, salah satunya adalah organisasi Boedi Oetomo. Pada tahun 1908 Dr. Wahidin Sudirohusodo mendirikan organisasi kepemudaan yang menjadi awal dari kebangkitan nasional Indonesia dari kaum terpelajar.
Organisasi Budi Utomo ini berisikan dari para kalangan intelektual Jawa yang sedang atau telah berkuliah di Stovia (School tot Opleiding van Indische Artsen) atau sekolah Pendidikan Dokter Hindia dan menjadi salah satu organisasi yang mempunyai pengaruh dalam kemerdekaan Indonesia.
Setelah itu pada 30 April 1926 Kongres Pemuda pertama dibentuk di Weltevreden (Sekarang adalah Lapangan Banteng) Kongres pemuda ini membahas tentang permasalahan sosial, ekonomi, serta budaya.
Disebut Kongres Pemuda sebab perhimpunan tersebut dihadiri oleh organisasi-organisasi pemuda. Organisasi pemuda yang hadir dalam kongres tersebut diantaranya seperti Jong Java, Jong Sumatera, Jong Betawi dan lain-lain.
Kemudian dari kongres pemuda yang kedua, lahirlah keputusan yang dikenal sebagai sumpah pemuda pada tahun 1928 yang menjadi salah satu peristiwa bersejarah di Indonesia dan menjadi salah satu tonggak utama dalam kemerdekaan Indonesia. Sumpah Pemuda ini berisikan “Bertanah Air Satu, Berbangsa Satu, Berbahasa Indonesia”.
Setelah kota Hiroshima dan Nagasaki hancur lebur karena bom atom membuat jepang mengumumkan menyerah dan menandai berakhirnya penjajahan jepang di Indonesia, dan pada akhirnya pada 17 Agustus 1945 Indonesia resmi menjadi sebuah negara dengan dibacakannya Proklamasi Kemerdekaan oleh Ir. Soekarno.
Pembacaan teks proklamasi tersebut dilaksanakan di Jalan Pegangsaan Timur No. 56, Jakarta Pusat. Teks Proklamasi ditandatangani oleh Ir. Soekarno dan Mohammad Hatta dan setelahnya mereka diangkat menjadi Presiden dan Wakil Presiden pertama Indonesia.
2. Indonesian Culture
Sesungguhnya kita sangat beruntung terlahir di Indonesia karena negeri kita ini tidak hanya kaya akan sumber daya alamnya saja namun juga budayanya karena seperti yang kita tahu Indonesian Culture terdiri dari ratusan budaya dari berbagai daerah.
Walaupun Indonesia memiliki beragam bahasa, budaya, adat dan kepercayaan yang beragam namun tidak serta merta membuat Indonesia jadi terpecah belah karena seperti dalam semboyan Bhineka Tunggal Ika yang berarti Berbeda–beda Tapi Tetap Satu.
Berikut adalah beberapa keberagaman budaya Indonesia:
2.1. Rumah Adat
Rumah adat dibuat dengan wujud dan cara yang sama dari generasi ke generasi tanpa adanya satupun perubahan. Rumah adat tradisional hingga sekarang ini tetap ada yang ditinggali, namun kebanyakan hanya digunakan dalam upacara adat saja.
Rumah adat adalah identitas budaya yang lahir dari tradisi di masyarakat, seperti adaptasi atau cara hidup, ekonomi, dan religinya. Di Indonesia tiap-tiap daerah mempunyai rumah tradisional yang berbeda dari tempat dan sukunya.
Contohnya, Rumah Gadang di Sumatera Barat, Krong Bade yang menjadi Rumah Adat Aceh, Rumah Atap Limas Potong khas Jawa Tengah, Rumah Kebaya khas masyarakat Betawi, dan lainnya.
2.2. Upacara Adat
Upacara adat merupakan bentuk tradisi yang diketahui mempunyai nilai-nilai tertentu dalam masyarakat sekitar. Selain sebagai cara manusia untuk berhubungan dengan para leluhur dan Sang Pencipta, upacara adat juga merupakan perwujudan manusia dalam menyesuaikan diri dengan alam serta lingkungannya pada arti luas.
Contohnya, upacara sisingaan dari tradisi Jawa barat yang biasa digunakan saat acara khitanan. Upacara sekaten oleh masyarakat Yogyakarta dilakukan untuk memperingati kelahiran Nabi Muhammad.
Kemudian upacara Ikipalin di Papua dengan memotong jari saat ada anggota keluarga yang meninggal, hal tersebut dilakukan agar kesialan dan kemalangan dari anggota keluarga yang meninggal tidak tertinggal.
2.3. Pakaian Tradisional
Keragaman budaya Indonesia berikutnya dari pakaian adat. Pakaian adat atau tradisional berfungsi untuk mengekspresikan identitas. Pakaian adat ada yang dipakai untuk kegiatan harian ataupun untuk acara adat.
Misalnya, Undo Kanduang khas daerah Sumatera barat, Paksian dari Bangka Belitung, Pakaian Adat Betawi khas DKI Jakarta, Pakaian Pangsi khas Banteng, Pakaian Adat King Baba dan Kesatrian Ageng dari Daerah Istimewa Yogyakarta.
2.4. Tarian Adat
setiap daerah memiliki tarian adat masing-masing dengan tujuan dan makna yang berbeda. Ada tarian untuk menyambut tamu agung, menyambut musim, memperingati kematian, upacara keagamaan, dan lainnya.
Sebut saja, Tari Cokek dari daerah Jakarta, Tari Remo dari Jawa Timur, Tari Indang dari Sumatera Barat, Tari Reog Ponorogo dari Jawa Timur, Tari Legong dari Bali, Tari Piring dari Sumatera Barat, Tari Tor-Tor dari Tapanuli Utara, dan sebagainya.
2.5. Alat Musik dan Lagu Tradisional
Alat musik tradisional merupakan salah satu bentuk keragaman budaya Indonesia Lagu tradisional merupakan lagu yang berasal dari daerah tertentu. Lagu daerah agak sama seperti lagu kebangsaan tapi statusnya hanya mencakup kedaerahan dengan lirik dan bahasa dari daerah asal budaya tersebut.
Lagu tradisional biasanya memiliki makna tentang nilai kehidupan masyarakatnya dan mempunyai arti yang mendalam.
Contoh lagu tradisional yang terkenal di Indonesia adalah Rasa Sayange asal Maluku, Kicir-kicir dari Jakarta, Apuse dari Papua, Potong Bebek Angsa dari Nusa Tenggara Timur, Ampar-Ampar Pisang dari Kalimantan Selatan.
Indonesia juga mempunyai beragam alat musik tradisional khas dari tiap daerah, seperti Angklung, Bedug, Pupuik Tanduak, Gamelan, Kurinding, Tifa, Tamborin, Saluang, Gonrang, dan lainnya.
3. Kuliner Indonesia
Tidak cuman kayak akan budayanya saja, Indonesia juga memiliki berbagai kuliner khas yang memiliki rasa lezat. Hingga banyak yang sudah mendunia, Berikut diantaranya:
3.1. Gado–gado
Gado-gado merupakan salah satu masakan khas Indonesia yang sudah tidak asing bagi masyarakat Indonesia. Masakan asal Jawa ini terdiri dari sayur rebus, irisan telur, bawang goreng dan sambal kacang ini disebut sebagai salad versi Indonesia. Gado–gado disajikan dengan bumbu kacang yang makin membuat makanan ini makin nikmat.
3.2. Rendang
Rendang menjadi salah satu kuliner khas Indonesia yang sudah mendunia. Karena kelezatan hidangan khas Indonesia ini, Rendang masuk ke jajaran daftar 50 Makanan Terlezat Dunia versi CNN International tahun 2011.
Makanan khas daerah Pariangan Padang, Sumatera Barat ini sudah dikenal dari cita rasanya yang khas. Rendang sendiri adalah makanan yang dibuat dari daging serta rempah-rempah yang terbuat dari rempah-rempah khas Indonesia
3.3. Gudeg
Makanan khas Indonesia yang berasal dari Yogyakarta ini memiliki rasa manis yang umumnya dikenal dengan semur nangka ini disukai dunia internasional karena memiliki rasa yang unik. Bahan utama Gudeg merupakan nangka muda mentah, yang umumnya dikenal dengan sebutan gori oleh masyarakat sekitar.
Dalam pembuatannya, nangka muda yang telah diparut akan direbus bersama gula aren dan santan dengan api kecil untuk beberapa jam. Bawang putih, bawang merah, kemiri, biji ketumbar, lengkuas, daun salam, dan daun jati ditambahkan pada adonan yang menjadikannya berwarna coklat kemerahan.
3.4. Soto
Kuliner Indonesia khas yang berikutnya adalah Soto. Tiap-tiap daerah di Indonesia mempunyai berbagai jenis Soto seperti Soto Betawi, Coto Makassar, Soto Ayam, Soto Daging, hingga Soto Babat, walaupun berbeda namun pada dasarnya makanan soto ini terdiri dari beragam isian yang diberi kuah dengan rempah-rempah.
2. Penutup
Nah, itulah pembahasan mengenai budaya Indonesia yang sangat kaya. Budaya tersebut harus selalu kita lestarikan agar tidak hilang dan bisa selalu diwariskan ke generasi selanjutnya.
Agar wawasan Anda tentang budaya Indonesia bisa semakin kaya dan luas, Anda bisa mencari tahu tentang culture Indonesia di indonesiancultures.com yang selalu mengupdate tentang info-info seputar kebudayaan nusantara. Sekian, Terima kasih dan Semoga Bermanfaat!
