Skip to main content

Mau UANG?? Kirim artikel yang berkaitan dengan niche Blog Daily Info DISINI. Artikel/tulisan yang disetujui akan dapat imbalan uang, atau dapat ditukar dengan pemberian Backlink Nofollow dari Kami.

×

Nokia C3: Spesifikasi, Harga dan Review 2021

Nokia C3: Spesifikasi, Harga dan Review 2021
Nokia C3: Spesifikasi, Harga, dan Review 2021

Nokia C3: Spesifikasi, Harga dan Review 2021

Nokia belum lama ini turut menghadirkan ponsel resmi ke Indonesia dengan harga terjangkau. Ponsel tersebut bernama Nokia C3. Banyak pihak yang juga menyebutnya dengan nama Nokia tipe C3 2020. Angka 2020 di sini hanyalah tahun dimana ponsel ini hadir di versi 2020.

Tentu ini menjadi pembeda dengan ponsel sebelumnya yang juga memiliki nama tersebut. Dibanderol dengan harga terjangkau karena hanya dijual seharga Rp 1,5 jutaan saja, apakah ponsel ini benar-benar cocok untuk Anda pakai? Untuk itulah, kita akan membahas di artikel ini.

TOC / Daftar Isi

BACA JUGA: Nokia 5.3. Tak Kalah dengan Brand Pendatang, Ini Dia Spesifikasi Lengkapnya

Spesifikasi Lengkap Nokia C3 2020

  • Merek Ponsel: Nokia C3 2020
  • Rilis: Agustus 2020
  • Jaringan: 2G, 3G, 4G
  • SIM Card: Single SIM Nano-SIM
  • Dimensi: 159.9 x 77 x 8.7 mm
  • Berat: 184 gram
  • Layar: IPS LCD
  • Dimensi Layar: 5,99 inch
  • Resolusi Layar: 720 x 1600 piksel
  • Chipset: Unisoc SC9863A (28 nm)
  • CPU: Octa-core 4 x 1.6 Ghz Cortex-A55 & 4 x 1.2 Ghz Cortex A55
  • GPU: IMG8322
  • RAM: 2GB
  • Memori Internal: 16 GB
  • Jumlah Kamera Belakang: 1
  • Resolusi Kamera Belakang: 8 MP
  • Video: 1080p@30fps
  • Kamera depan: 8 MP, 720p
  • Konektivitas: WiFi 802.11 b/g/n, hotspot, 5.0, A2DP, LE
  • Baterai: 3.000 mAh
  • Sistem Operasi: Android 10
  • Sensor: Fingerprint, Pemindai Wajah

Back to Content ↑

Kelebihan Nokia C3 2020

Nokia terkenal dengan kualitas desain yang bagus, pas di tangan, dan terkesan terus berkembang sehingga tidak monoton. Apakah hal ini juga disematkan di Nokia ini? Yuk, kita kenali kelebihannya berikut:

Back to Content ↑

1. Build Quality yang Terjamin

Ponsel ini hadir di pasaran dengan dimensi 159.9 x 77 x 8.7 dengan bobot yang hanya 184 gram saja. Cukup pas, sederhana, dan ringkas untuk digenggam di tangan. Tidak sedikit yang bilang jika ponsel ini terkesan agak kuno untuk desainnya. Ini yang membuat Nokia ini tidak memiliki hal istimewa.

Belum lagi cangkang belakangnya terbuat dari polikarbonat. Meskipun begitu, Nokia juga memberi desain yang kokoh dengan polikarbonat tersebut. Tak hanya itu, bagian bezel yang tebal memberi tampilan kokoh serta build quality yang bagus untuk ponsel.

Back to Content ↑

2. Baterai dan Casing yang Bisa Dilepas

Hal menarik dari ponsel ini adalah konsep unibody yang dimilikinya. Tidak dengan ponsel lainnya, Nokia ini mempunyai konsep casing belakang yang dapat dilepas. Bukan hanya cangkangnya saja yang bisa dilepas tapi baterai ponsel berkapasitas 3.000 mAh juga bisa dilepaskan.

Dengan hal ini, ponsel ini tidak membutuhkan SIM ejector untuk menginputkan kartu SIM ataupun Micro SD. Pasalnya, ponsel yang seperti ini biasanya mempunyai ruang SIM di tempat yang dihimpit baterai.

Konsep baterai yang dapat dilepas tersebut menjadi nilai tambah ponsel Nokia C3. Pasalnya, saat ini kebanyakan ponsel memang tidak menggunakan konsep tersebut. Tidak heran jika ponsel ini cocok untuk mereka yang memang suka dengan ponsel yang baterainya dapat dilepaskan.

Back to Content ↑

3. Clean Android 10

Ponsel ini hadir dengan tampilan Android yang bersih dari instalasi tidak penting yang kadang mengganggu pengguna. Tidak ada menu yang berubah seperti halnya ponsel pada umumnya.

Tampilan Android 10 yang dibenamkan di sini benar-benar bersih dan tampak mirip ponsel yang ditawarkan Google.

Belum lagi hadirnya tombol Asisten Google yang dapat digunakan untuk mereka pecinta asisten virtual Google. Perlu diingat, jika Nokia ini memang bukan bagian program Google Android One. Jadi, jangan berharap Anda mendapat pembaruan perangkat lunak hingga dua tahun ke depan.

Back to Content ↑

4. Menggunakan Fingerprint Scanner dan Face Unlock

Untuk ponsel dasar, harusnya ada satu sensor untuk keamanan. Jika tidak menggunakan sensor pengenalan wajah, biasanya pilihan lain adalah sensor sidik jari ataupun sebaliknya. Hal seperti ini sudah wajar jika dibenamkan di ponsel dengan harga Rp 1 jutaan dan Rp 1, 5 jutaan.

Hal menariknya, ponsel ini menawarkan dua sensor tersebut untuk pengguna. Ponsel memiliki fingerprint sensor serta face recognition. Fitur ini memang mempunyai kualitas yang terjamin. Kecepatan responsif fitur ini juga baik dan sangat cepat.

Back to Content ↑

Kekurangan Nokia N3

Tadi kita sudah membahas mengenai kelebihan yang ditawarkan produk besutan Nokia ini. Untuk kali ini kita akan membahas kekurangannya, berikut beberapa kekurangannya:

Back to Content ↑

1. Chipset yang Kalah Saing

Nokia tampaknya masih mengandalkan chipset Unisoc SC9863A. Perlu diketahui jika Unisoc ini dulunya bernama Spreadtrum yang kini berubah jadi Unisoc. Chipset yang digunakan di ponsel ini hadir di ponsel dengan harga terjangkau.

Chipset dibangun dengan fabrikasi 28 nm. Untuk tahun 2021, tentunya fabrikasi seperti ini sudah sangat kuno dan bisa dibilang tidak dapat diandalkan terlalu jauh. Di tahun sekarang, harusnya menggunakan fabrikasi yang di bawah 10 nm.

Di Unisoc SC9863A, ada 8 buah ARM Cortex A55 dengan tambahan clock speed 2.0 Ghz. Chipset ini tidak menggunakan Coretec A73 ataupun A75 yang menambah performa. Jadi, jangan berharap jika Nokia ini bisa memberi kualitas yang mumpuni untuk pengguna.

Back to Content ↑

2. Kualitas Kamera Tidak Terlalu Bagus

C3 milik Nokia ini hadir dengan dimensi layar 5,99 inci. Layarnya menggunakan panel IPS yang beresolusi 720 x 1440 piksel.

Tidak ada yang spesial dari layar ini, kecuali fakta jika bezel atas dan bawah milik Nokia ini masih tebal, sehingga tidak terlalu cocok untuk ponsel jaman modern seperti sekarang.

Tidak ada notch sehingga penyuka smartphone klasik akan suka dengan ponsel ini. Tapi percayalah jika era sekarang adalah eranya ponsel baru. Meskipun sudah menggunakan panel IPS, tapi sayangnya panel yang digunakan adalah yang paling rendah sehingga tidak terlalu bagus alias biasa saja.

Back to Content ↑

3. Desain Lama

Seperti yang sudah dibahas di awal, Nokia C3 ini memang memiliki desain lama sehingga terkesan unik dan membawa tampilan yang klasik. Namun sayangnya, sangat sedikit yang tertarik dengan desain seperti ini.

Meskipun kualitas rancang desain yang baik, tapi jika desainnya tampak kuno tentu akan mengingatkan kita pada ponsel lawas yang sudah ketinggalan zaman. Untuk generasi yang lebih baru, tentunya desain ini tidak membuat penggunanya tertarik.

Back to Content ↑

4. Daya Baterai Kurang Mumpuni

Kapasitas baterai yang dimiliki Nokia ini masih kurang greget karena hanya 3.000 mAh saja. Daya tahannya juga agak boros karena mengandalkan chipset yang menggunakan fabrikasi 28 nm. Saat pengujian, ponsel ini hanya dapat bertahan 7 jam 36 menit untuk menonton video loop HD.

Hasil yang lumayan buruk. Memang jika digunakan untuk kebutuhan dasar lebih irit. Namun jika digunakan untuk nonton game atau main video, tentu daya tahannya tidak dapat maksimal.

Tapi pengguna diuntungkan dengan bisa lepas baterai. Jika ada masalah pada baterai tinggal ganti dengan yang baru.

Back to Content ↑

Nokia C3 adalah salah satu produk besutan Nokia yang lumayan populer. Meskipun termasuk produk baru dari Nokia, sayangnya ponsel ini tidak terlalu populer di pasaran. Mengingat di harga yang sama, ada banyak produk lain yang lebih mumpuni.Terima Kasih dan Semoga Bermanfaat!