Skip to main content

Mau UANG?? Kirim artikel yang berkaitan dengan niche Blog Daily Info DISINI. Artikel/tulisan yang disetujui akan dapat imbalan uang, atau dapat ditukar dengan pemberian Backlink Nofollow dari Kami.

×

Ini Perbedaan Virus dan Malware yang Wajib Diketahui

Ini Perbedaan Virus dan Malware yang Wajib Diketahui
Ini Perbedaan Virus dan Malware yang Wajib Diketahui

Ini Perbedaan Virus dan Malware yang Wajib Diketahui

Apakah virus dan malware berbeda? Jika iya, apa perbedaannya? Perbedaan virus dan malware penting untuk diketahui, khususnya bagi pengguna komputer yang ingin mencegah perangkatnya disusupi oleh dua hal tersebut.

Namun begitu, harus dipahami, bahwa sebenarnya virus dan malware tidaklah yang benar-benar berbeda. Virus dan malware tidak bisa dipisahkan, karena virus merupakan salah satu dari jenis malware (malicious software). Selengkapnya perbedaan tentang virus dan malware bisa disimak di bawah ini.

TOC / Daftar Isi

Perbedaan Virus dan Malware

Virus adalah program (terkadang dalam bentuk kode) yang sengaja diletakkan pada file maupun aplikasi sehingga bisa berjalan pada komputer dan berisiko merusaknya. Malware sendiri merupakan kependekan dari malicious software, alias perangkat lunak yang jahat dan memiliki sifat merusak.

Nah, malware ini menjadi istilah umum untuk menyebut segala jenis perangkat lunak atau software yang berbahaya jika sudah masuk ke komputer. Namun begitu, ketika sebuah komputer bertingkah abnormal, orang-orang lebih suka menyebutnya terkena virus.

Faktanya, bukan hanya virus saja yang bisa menyusupi komputer dan merusak file maupun program di dalamnya. Selain virus, masih ada ransomware, adware, worm, trojan, spyware dan masih banyak yang lainnya.

Intinya, virus, ransomware, adware, spyware dan seterusnya adalah jenis-jenis dari malware yang bisa mengancam keamanan data dan fungsi program komputer. Sifatnya yang merusak mewajibkan Anda untuk terus berhati-hati ketika ingin menginstal program, membuka website, transfer data dst.

Untuk lebih jelas mengenai perbedaan virus dan malware, bisa membaca pengertiannya di bawah ini.

Back to Content ↑

1. Malware

Seperti yang sudah disinggung sedikit di atas, malware adalah kependekan dari malicious software alias perangkat lunak yang berbahaya dan jahat yang bisa membuat komputer berfungsi dengan abnormal, merusak data hingga mengganggu kinerja program komputer.

Malware digunakan sebagai istilah untuk menyebut semua program, kode dan spam yang mengganggu komputer. Beberapa hal yang termasuk malware adalah:

  • Virus Komputer
  • Ransomware
  • Spyware
  • Trojan Horse
  • Worm
  • Adware
  • Keyloggers
  • Dialer
  • Rootkit dan lain sebagainya.

Selain berbentuk software, malware juga bisa hadir dalam bentuk kode, skrip, email hingga program yang sah. Software jahat tersebut biasanya dimanfaatkan untuk mendapatkan data-data sensitif, misalnya saja nama, alamat, TTL, detail kartu kredit dan data-data penting lainnya.

Selain itu, program jahat tersebut juga bisa mengirim email spam yang mengganggu, menyelundupkan data host, mengirimkan iklan dan seterusnya. Intinya, malware menyerang komputer melalui cacat keamanan yang ada pada sebuah program.

Back to Content ↑

2. Virus Komputer

Virus komputer adalah salah satu jenis malware, yaitu program atau kode yang melekat di file atau software dan bisa berjalan di komputer tanpa membutuhkan izin pengguna. Secara awam, virus ini dipahami sebagai segala hal yang bisa mengancam kinerja dan fungsi file dan program dalam komputer.

Disebut sebagai virus karena kinerjanya mirip dengan virus dalam artian sebenarnya, yaitu bisa menyusupi file dan program dan menggandakan diri sehingga bisa melumpuhkan kinerja komputer. Virus juga bisa berpindah diri dari satu komputer ke komputer lainnya, biasanya melalui transfer data.

Ada dua jenis virus, yaitu :

  • Non Residen, setelah menginfeksi sebuah program, virus ini akan mencari host lain untuk diinfeksi sehingga bisa mentransfer kontrol ke program tersebut.
  • Residen, virus yang memasukkan dirinya ke memory saat melakukan eksekusi (infeksi) dan transfer kontrol ke program host.

Salah satu hal yang terjadi ketika komputer dijangkiti virus adalah file yang rusak/berubah, biasanya akan corrupt dan tidak bisa dibaca. Virus ini bisa dicegah dengan mengaktifkan antivirus atau dengan memformat komputer.

Back to Content ↑

Tabel Perbedaan Virus dan Malware

No. Deskripsi Virus Malware
1. Definisi Kode program yang menempel pada file/software dengan tujuan untuk menginfeksi komputer. Singkatan dari malicious software, software jahat yang bisa mengganggu kinerja komputer, mengumpulkan data pengguna dan merebut akses ke sistem pribadi.
2. Terkendali dari jarak jauh Tidak Iya (Tergantung jenis malware)
3. Jenis Non Residen dan Residen Virus komputer, spyware, ransomware, trojan horse, adware, rootkits dst.
4. Proses infeksi Menempel di file, folder dan software yang dapat dijalankan. Menyebar secara otomatis tanpa campur tangan pengguna (tergantung jenis malware)
5. Menginfeksi file Ya, yang meliputi modifikasi, mengubah nama file hingga menghapus file tertentu. Memodifikasi, mengubah nama dan menghapus data lalu mengumpulkan informasi penting tersebut untuk ditransfernya ke lokasi lain.
6. Metode penyebaran Mengandalkan transfer file agar bisa menyebar dan menginfeksi sistem lain. Dapat menyebar melalui software, yang mana dapat dieksekusi melalui pemindahan file maupun folder.
7. Kecepatan penyebaran Cenderung lambat. Tergantung jenis malware, biasanya Worm menyebar lebih cepat dibandingkan virus.
8. Jenis Malware Malware
9. Penggandaan/replikasi Ya Ya
10. Perlindungan Software antivirus Software antimalware
11. Pembersihan Antivirus. format, system restore Antimalware, format, system restore

Back to Content ↑

Jenis-jenis Malware (Malicious Software)

Selain virus, berikut jenis-jenis malware yang biasa menyerang komputer:

Back to Content ↑

1. Trojan Horse

Ada satu istilah yang secara tepat mampu menggambarkan tentang Trojan Horse atau Trojan, yaitu ‘Serigala Berbulu Domba’. Artinya, Trojan ini dikemas dalam wadah yang baik, padahal sangat berbahaya bagi pengguna.

Ya, Trojan biasanya bersembunyi dalam sebuah program yang baik dan tidak mencurigakan dan memungkinkan pengguna mendapatkan akses yang mudah. Trojan sering ditemukan di program crack, game dan program-program lainnya.

Banyak pengguna komputer yang terkecoh dengan hal ini, karena mereka sama sekali tidak tahu keamanan dari software tersebut. Karena itu, mereka langsung mengunduh dan menginstalnya tanpa curiga sedikitpun.

Nah, setelah program tersebut terpasang di komputer, Trojan akan mulai bekerja dengan mengintai dan mencuri data sensitif pengguna. Setelahnya, informasi tersebut lalu dikirimkan ke lokasi yang sudah ditentukan oleh pembuat Trojan tersebut.

Back to Content ↑

2. Spyware

Selanjutnya ada Spyware, yang bisa dipahami sebagai malware yang berfungsi untuk mematai-matai profil pengguna sebuah komputer. Biasanya dengan menggunakan iklan-iklan yang sesuai dengan minat pengguna, sehingga mereka tergoda untuk memberikan informasi pribadi tanpa sadar.

Nah, informasi pribadi tersebut lalu akan diterima oleh pembuat Spyware untuk kemudian menyalahgunakannya. Kasus-kasus semacam rekening yang bobol terkadang disebabkan oleh Spyware ini.

Back to Content ↑

3. Worm

Worm adalah jenis malware yang bisa menyebar dengan cepat, dari satu komputer ke komputer lainnya melalui jaringan yang sama. Berbeda dengan jenis malware lainnya, Worm bisa aktif sendiri tanpa membutuhkan campur tangan pengguna komputer.

Meski terkesan sebagai malware yang kuat, Worm ini bisa dicegah asalkan Anda mengaktifkan antivirus. Jangan lupa untuk mengaktifkan real time protection untuk meminimalisir risiko penyebaran Worm di komputer.

Back to Content ↑

3.4. Adware

Adware adalah software yang bisa menampilkan iklan ketika terpasang di komputer dan komputer tersebut tersambung dengan internet. Adware ini sangat menjengkelkan karena bisa memunculkan pop up iklan yang aneh-aneh.

Selain menyulitkan Anda mendapatkan informasi yang dibutuhkan ketika mengakses internet, Adware juga akan menuntun Anda ke website dan aplikasi yang mengandung Worm, Virus, Spyware dan lain sebagainya.

Back to Content ↑

Dengan membaca ulasan perbedaan virus dan malware di atas, Anda bisa mengetahui bahwa virus merupakan salah satu jenis malware. Setelah mengetahui bahaya malware bagi komputer, sebisa mungkin hati-hati ketika memasang aplikasi mencurigakan maupun mengakses website berbahaya. Terima Kasih dan Semoga bermanfaat!